Berangkat menjalankan ibadah umroh ke Arab Saudi menjadi impian banyak umat Muslim. Saat ini, trend menggunakan biro haji dan umroh Cilacap dipandang sebagai solusi terbaik untuk menjadi tamu Allah. Namun, masih banyak jamaah belum memiliki pemahaman dan ilmu saat menjalankan ibadah umroh.
Panduan dari Biro Haji dan Umroh Cilacap
Meskipun umroh dapat Anda laksanakan sepanjang tahun, namun ibadah ini memiliki momentum mendalam agar lebih dekat dengan Allah. Keistimewaan lain dari ibadah umroh yakni mengikuti kehidupan di zaman nabi dengan sunnah yang diajarkannya.
Travel umroh Cilacap memberikan kesempatan kepada para jamaah mengikuti tata cara haji kecil sesuai tuntunan Islam. Panduan menjalankan umroh bersumber pada rukun yang terdiri dari lima hal, yakni:
- Memulai ibadah umroh dengan niat.
- Tawaf sebanyak 7 kali.
- Sa’i tujuh kali.
- Mencukur rambut untuk lelaki, sedangkan wanita wajib memendekkan rambut.
- Semua rukun umroh harus Anda lakukan sistematis dan berurutan.
Menunaikan umroh sebagaimana tuntunan Rasulullah akan memperkaya pengalaman secara spiritual sekaligus mendekatkan diri kepada Sang Ilahi.
Kesalahan yang Sering Terjadi Saat Umroh
Walaupun kompleksitas melaksanakan umroh lebih rendah dari haji, namun beberapa kesalahan kerap dilakukan oleh jamaah. Belum memiliki pengalaman jadi tamu istimewa Allah berpeluang melakukan kesalahan, sehingga wajib memperhatikan hal ini:
1. Kurang Serius Saat Menjalani Manasik Umroh
Pada dasarnya, setiap biro haji dan umroh Cilacap sudah membagikan buku panduan kepada jamaah. Pemandu kompeten yang disediakan pun menjamin kelancaran beribadah. Pemikiran bahwa manasik itu tak penting merupakan salah kaprah. Anggapan remeh tersebut membuat para jamaah tidak memperhatikan gelar manasik umroh dengan baik.
Saat manasik, calon jamaah akan dikenalkan apa rukun dan kewajiban selama menjalani umroh. Anda juga mendapatkan langkah-langkah pelaksanaan ibadah berikut lengkap dengan doa-doanya. Biro haji dan umroh Cilacap juga akan menerangkan bagaimana tata cara berperilaku selama berada di Tanah Arab Saudi.
Mengikuti kegiatan manasik menjadi hal wajib para calon jamaah. Manfaatkan momen manasik untuk mendapatkan dari pertanyaan-pertanyaan terkait perjalanan umroh yang belum dipahami.
2. Ibadahnya Terpotong
Tidak jauh berbeda dengan ibadah haji, umroh juga memiliki rukun yang harus jamaah patuhi. Biro umroh terbaik di Cilacap berusaha menjembatani para jamaah demi menghindari beberapa kesalahan saat di Tanah Suci. Salah satu kesalahan yang sering dijumpai yakni ibadahnya terpotong.
Contohnya, jika berniat untuk umroh, maka jamaah harus mengenakan pakaian umroh dari awal hingga akhir ibadah. Rangkaian umroh yang harus Anda jalani dimulai dari ihram, sholat sunnah, pelaksanaan tawaf, berlanjut ke sa’i. Banyak banyak ditemukan biro haji dan umroh Cilacap, jamaah yang kembali ke hotel untuk mengganti bajunya setelah sa’i.
Setelah berganti pakaian, jamaah menjalankan sa’i yang menjadi kesalahan karena menyalahi aturan serta rukun umroh. Pemotongan ibadah secara parsial tentu harus Anda hindari, karena rukun tersebut menjadi satu kesatuan.
3. Pakaian di Balik Baju Ihram
Kaum lelaki sering melakukan kesalahan dengan merangkap pakaian di dalam baju ihram. Alasan yang sering diutarakan saat melakukan kesalahan ini, yakni karena tidak terbiasa.
4. Barang Bawaan Terlalu Banyak
Kekhawatiran kekurangan segala sesuatu membuat para jamaah membawa barang berlebihan, contohnya jumlah baju atau makanan instan terlalu banyak. Barang berlebih akan menambah beban ketika harus berpindah dari hotel ke hotel lainnya atau saat ke bandara.
Biro haji dan umroh Cilacap sering mengingatkan untuk membawa kebutuhan selama 9 hingga 12 hari. Pastikan hanya membawa barang-barang pokok, seperti pakaian ihram, baju harian, sandal jepit, dan perlengkapan mandi.
5. Kesalahan Menghitung Siklus Menstruasi
Travel terakreditasi A Kemenag selalu mengingatkan jamaah wanita mengkonsumsi pil atau penghenti haid. Keefektifan obat pencegah haid sifatnya sementara, tidak menjamin haid tak keluar saat ibadah umroh dilaksanakan. Oleh karena itu, penting menghitung siklus menstruasi secara tepat.
Banyak wanita yang belum selesai masa haidnya memaksakan meminum obat penghenti, akibatnya hanya bisa bertahan sementara waktu. Jika pun hasil perhitungan tidak tepat saat berada di Tanah Suci, biro haji dan umroh Cilacap menyarankan agar berdzikir dengan sungguh-sungguh.
6. Tak Paham Lokasi dan Jalur di Seputar Masjidil Haram
Tak mempelajari di mana letak Masjidil haram serta Masjid Nabawi jadi masalah serius ketika umroh. Padahal kedua destinasi ini termasuk rukun selama melakukan umroh. Ketidakpahaman tersebut mengakibatkan jamaah sering tersesat saat menyusuri jalur thawaf dan ketika sa’i.
Tak jarang karena tersesat, jamaah merasa panik dan ibadah jadi tidak terlaksana dengan baik. Selain tersesat, risiko terpisah dengan rombongan juga bisa terjadi, sehingga mengurangi waktu ibadah Anda. Sebelum berangkat ke tanah air, mintalah biro haji dan umroh Cilacap memberi petunjuk.
Setelah itu, patuhi petunjuk dari pembimbing serta harus menyimpan nomor hotel dan pembimbing.
7. Terlalu Fokus Menggunakan Gadget
Banyak di antara jamaah umroh ingin mengabadikan moment dengan sibuk mengambil foto bahkan membuat video di area thawaf. Ibadah jamaah menjadi kurang khusyuk jika fokus mengabadikan moment. Selain itu, ada potensi Anda mengganggu jamaah di sekitar hingga hilangnya fokus dan arah.
Dwins Travel memberi kebebasan, namun meningkatkan para jamaah agar membatasi penggunaan gadget selama berada di area ibadah. Menikmati momen spiritual harus jadi landasan panggilan jadi tamu Allah untuk berumroh.
Panduan dari biro haji dan umroh Cilacap yang didapatkan saat manasik menjadi dasar menjalankan ibadah dengan lancar. Menghindari atau meminimalisir kesalahan ketika beribadah umroh wajib jadi catatan setiap jamaah. Kesiapan hati ketika beribadah menjadi hal utama harus ditunjang dengan kesempurnaan pelaksanaan rukun umroh.